HEADLINE

Berhijrah Wujudkan SDM Berkualitas Menuju NTB Gemilang

NUSRAMEDIA.COM, MATARAM — Tak ada program yang lebih baik untuk menjadi sebuah peradaban besar di masa depan kecuali melalui pendidikan.

Pengiriman 1000 anak-anak muda NTB untuk pendidikan dan bersekolah diluar negeri, sejatinya adalah bagian dari perubahan lebih baik atau konsep berhijrah mewujudkan SDM berkualitas.

Dimana akan sangat bermanfaat bagi praktik-praktik pembangunan multisektor jangka panjang menuju peradaban besar NTB Gemilang.

Kepada NUSRAMEDIA, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah menegaskan, kebijakan beasiswa pendidikan dan mengirimkan mahasiswa ke luar negeri bukanlah sekedar gagah-gagahan.

Itu semua lanjutnya, semata-mata agar mereka mendapatkan gelar dan nilai akademis. “Tetapi yang jauh lebih utama dari itu adalah hadirnya generasi muda dan masyarakat NTB yang unggul di kemudian hari,” ujarnya, kemarin.

Baca Juga:  Doktor Budi Dilantik Jadi Sekda Sumbawa

Pengiriman untuk belajar keluar negeri, kata Gubernur juga merupakan implementasi dari ajaran berhijrah yang dianjurkan oleh semua agama besar didunia.

Agar ummatnya senantiasa berpetualang, berziarah ke tempat baru untuk menaklukan hidup yang lebih besar. Kemudian mengenal perkembangan dunia luar yang begitu luas, kaya dan beragam.

“Jadi tidak hanya terkurung pada mindset atau pikiran yang kerdil,” tegas orang nomor satu di bumi gora tersebut.

Pengiriman tersebut kata Bang Zul kerap ia disapa, bukan berarti karena kualitas pendidikan di dalam negeri lebih rendah dibandingkan kualitas diluar negeri seperti polandia, malaysia, inggris, jepang, cina dan lainnya.

Baca Juga:  21 Unit Bank Pakan Terbangun

Bahkan dari sisi kualitas, tidak sedikit lembaga pendidikan didalam negeri yang kedisiplinannya, dosen dan fasilitasnya jauh lebih hebat dari negara-negara tersebut.

Namun kata Bang Zul pengiriman itu untuk membangun cara pandang atau mindset yang lebih luas, membangun jaringan dan kemampuan berinteraksi ditengah percaturan global yang kian kompetitif.

Dalam berbagai kesempatan, ia juga kerap mengatakan bahwa negara-negara maju di Eropa seperti Amerika, dan negara-negara Asia seperti Jepang dan China mengawali langkah mereka.

Sehingga menjadi seperti sekarang ini tidak melalui hal lain kecuali melalui kebijakan pembangunan manusia (SDM) yang unggul.

Baca Juga:  Gerindra dan NasDem Bertemu Bahas Jarot-Ansori

“Sekolahkan ke luar negeri, tumbuhkan semangat entrepreneurship di kalangan anak muda adalah jalan pintas menghadapi hukum perubahan jaman yang membutuhkan SDM unggul sebagai aktor utama pembangunan bangsa di masa kini maupun di masa depan,” tegasnya.

Menurut dia, kemampuan memandang dunia, dan lahirnya SDM berkualitas itu, bukan semata ditentukan gelar dan nilai akademis semata. Atau hanya ditentukan dan dipengaruhi oleh tingkat pendidikannya saja, tetapi juga pengalaman, teman bergaul, jaringan global dan tingkat ekonomi.

“Karena itu, solusinya sederhana saja, perbaiki dan perkuat pendidikan. Perkaya pengalaman, perluas jaringan dan teman bergaul serta perbaiki ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” demikian Zulkieflimansyah. (zen)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini